ATLANTIS, KORPRI BEKASI -  Hari Pangan Sedunia (World Food Day) diperingati  setiap  ahunnya pada tanggal 16 Oktober. Tujuan ditetapkannya hari pangan sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian masyarakat internasional tentang pentingnya penanganan masalah pangan baik di tingkat global, regional, maupun nasional. Ada  orang yang masih menderita kelaparan. Kelaparan merupakan masalah besar disejumlah negara, dan  perlu bersama –sama berbuat lebih banyak  untuk  meningkatkan  kesadaran dan memerangi masalah ini.

Untuk mendalami pengetahuan tentang pangan, salah satu perwakilan Tim Atlantis SMA Korpri Bekasi, Rameyza Maleeka Kintany, mewawancarai salah satu penjual makanan  di kantin lingkungan SMA Korpri Bekasi, bernama Ibu Dewi makanan yang  dimasak dan dijual merupakan makanan yang sehat dan bergizi untuk anak-anak sekolah. 

“Tentu saja saya menjual makanan sangat sehat, karena  saya juga menjual makanan di kantin sekolah memiliki peranan  menyajikan makanan yang  bergizi  untuk adik –adik sekolah dari pagi sampai sore.”ujar Ibu Dewi 

Murid yang akrab disapa Kintany itu mengajukan pertanyaan yang kedua kalinya  “Apa upaya yang Ibu lakukan untuk memastikan bahwa makanan yang disajikan tersebut bergizi?”

“Karena semua bahan  selalu segar  tanpa sisa, selalu ada sayur di setiap menu serta mewadahkan makanan itu menggunakan bahan yang ramah lingkungan,” jelasnya 

Ketuka  Kintany  kembali bertanya, “Apa pesan Ibu untuk anak anak yang masih jajan sembarangan diluar ? Dan sama sekali tidak memenuhi gizi yang diperlukan tubuh?"  “Kalau bisa jangan jajan sembarangan, terutama untuk minuman yang memakai tambahan gula sehinga kadar gulanya tinggi. Misalnya, membedakan gula asli dengan gula sakarin. Sama halnya dengan makanan. Kita harus memperhatikan komposisinya. Contohnya bisa kita lihat dari kualitas sausnya jika makanan tersebut menggunakan saus.” Papar Ibu Dewi, 

Perlu diketahui oleh semua kalangan siswa/siswi, kantin-kantin di SMA Korpri Bekasi  sangat detail  memperhatikan  kebersihannya, dan menyajikan makanan yang higienis, sehingga  jajananpun man untuk dikonsumsi oleh semusa siswa. 

“Dan  misalnya dengan mengatur jadwal pembuangan sampah yang rapi serta tidak diperbolehkan dibuang secara sembarangan,” tutur Ibu dewi mengakhiri perbincangan (*).

                                           *********************

Narasumber      : Bu Dewi

Editor                          : Aisyahra  Mulyawati 

Dokumentalis      : Alexandra Audrey Maharani

Jurnalis/wawancara   : Rameyza Maleeka Kintany

Penulis          bb : Elvira Dameria Gultom